TAKUT CORONA, TIDAK TAKUT SIKSA PEDIHNYA NERAKA

 Dalam perjalanan hidup sekarang ini, dunia di gegerkan dengan semaraknya berita CORONA (Covid-19), terkadang manusia merasa gelisah karena digiurkan bahwa Covid-19 ini sangat berbahaya, sehingga pada tahun-tahun yang kemarin, tempat peribadatan seperti MASJID, Mushalla, Kantor-kantor dan Pendidikan ditutup sementara, semua itu bentuk antosias Pemerintah untuk menghindari kerumunan agar Masyarakatnya tidak terpapar oleh Covid-19 tersebut. 

Dibalik kejadian ini, semua merasa takut, takut akan omzet nya berkurang bagi para pengusaha, takut akan bisnisnya tidak jalan bagi pembisnis, semua itu kekawatiran semakin melonjak karena hausnya Dunia. 

Sementara itu, orang melupakan pedihnya Neraka yang Al-Qur’an beritakan, Manusia cueknya luar biasa sehingga dimasa Pandemi ini, lebih banyak mememikirkan dan mementingkan Omzet dan Bisnisnya. 

Jika dilihat dari kaca mata Agama, semua kejadian ini merupakan ladang Muhasabah bagi manusia kenapa, karena kejadian ini orang lebih banyak berkumpul dengan sanak keluarga, bersendau gurau saling melepas canda dan tawa, bahkan Sholat bersama, membaca Al-Qur’an bersama sehingga rumah menjadi ramai dengan lantunan ayat-ayat Al-Qur’an, ramai dengan Sholawat, ramai dengan Zikir sehingga rumah itu menjadi sejuk.

Jangan tergiur dan takut dengan Corona yang diberitakan media, tapi takutlah dengan Pedihnya Neraka yang diberitakan Al-Qur’an.

Baca juga artikel tentang mengingat Maut dan Alma Kubur

Penulis: EriSuela

Post a Comment

0 Comments