Tragedi Agustus 2025, Indonesia Bertabur Luka

 

Bismillahirrahmanirrahim
Allahummashalli'alaa Muhammad.

iernasuela-Lotim. Mengukir Sejarah Tragedi Bulan Agustus
Tahun 2025 Indonesia bertabur luka, mengingatkan kita
kembali tragedi 1998 silam.

dimana,,, dengan kejadian itu,,,

banyak meninggalkan luka dan duka,,,
puing-puing kehancuran berserakan dimana-mana
menjadi saksi bisu tragedi 1998 yang membawa kelam

Kini,,,,

Teragedi Agustus Tahun 2025, Indonesia Bertabur Luka

Pada tanggal 25 Agustus 2025, terjadi demo di ibu kota Jakarta
dan itupun hanya disekitaran Gedung MPR, DPR RI saja.

Namun pada tanggal 28 s.d 31 Agustus 2025, terjadi demo
besar-besaran di semua daerah, guna membubarkan DPR

Kenapa DPR dibubarkan,,,,

Karena para pendemo geram setelah adanya vidio yang
beredar, terlihat jelas beberapa anggota DPR-RI joget-joget

usai sidang membahas Anggaran Tahun 2026 di
gedung MPR

Baca Juga: Kejadian Makan Bergizi Gratis (MBG) Di Kecamatan Suela

pada saat itu,,,,

Presiden RI (Bp.H. Prabowo Subianto) mengungkapkan
bahwa adanya kenaikan gaji DPR mulai tahun 2026
sebanyak Rp.100.000.000

Mungkinkah adanya joget-joget itu merupakan adanya rasa
senang mendengar gajinya bertambah

untuk melihat Vidionya silahkan klik 👉 disini... 

Foto: Sejumlah DPR sedang Joget-joget

Dengan kejadian itu, Mahasiswa, Buruh, STM, Ojek Online (OJOL)
dan Masyarakat lainnya turun ke jalan

guna melakukan aksi demo karena muak melihat adegan
yang ada pada Vidio tersebut

Pada tanggal 28 s.d 31 Agustus 2025 memuncaknya demo
besar-besaraan 
Tonton Vidionya 👉 Disini...

yang mengakibatkan Gedung DPR dibeberapa wilayah habis
dilalap si jago merah,

bukan itu saja,,,,

kantor Kapoldapun sebagai sasaran amukan masa.

Korban Gedung DPR amukan masa di beberapa wilayah

Wilayah Gedung DPR terbakar akibat amukan masa

Selain Gedung DPR, tragisnya beberapa rumah kediaman
anggota DPR dan salah satu rumah Menteri dirusak dan
dijarah serta dibakar oleh para pendemo
RUMAH anggota DPR korban amukan masa

Nama-nama Korban Amukan masa demo

Kenapa para DPR dan salah satu menteri diatas menjadi
sasaran empuk para pendemo….?

Karena,,,

kata-kata dan sikap merekalah yang membuat geram para
pendemo tersebut

seperti kata-kata yang di ungkapkan oleh korban
“sumber Youtube dan Tiktok” yaitu:

1. AHMAD SAHRONI, ia berkata

    “ Yang membubarkan DPR adalah orang tolol ”
    Tonton Vidionya 👉 Disini.. 
    Tonton juga Vidio Saat Rumahnya di jarah masa 👉 Disini...

Foto: Ahmad Sahroni

2. UYA KUYA, berkata
    “Semua DPR artis karena hampir semua DPR membuat Konten
    Tonton Vidionya 👉 Disini...
    Tonton juga saat Rumah Uya Kuya di jarah Masa 👉 Disini...

Foto: Uya Kuya

3. EKO PATRIO

     "ia Melakukan DJ sambil menari-nari", sehingga sikapnya itu
     di artikan oleh para netizen, seorang DPR tidak memikirkan
     penderitaan Rakyat (menari-nari diatas penderitaan Rakyat)
    Tonton Vidionya 👉 Disini...
    Tonton juga Vidio Rumahnya di Gruduk Masa 👉 Disini...
Foto: Eko Patrio
 4. SRI MULIANI (Menteri Keuangan), ia berkata
      “ Guru itu beban Negara ” dikatakan Hoax
       Tonton Vidionya 👉 Disini...
       Tonton juga Rumahnya di Gruduk Masa 👉 Disini...

Foto: Sri Muliani

Memang benar kata pepatah,
“ MULUTMU ADALAH HARIMAU MU ”
“ PERBUATAN BURUK MU ADALAH PETAKA MU “

Ditengah-tengah demo,,,

Salah satu Ojek Online (OJOL) dari Sumbawa Bima (NTB)
yaitu “AFFAN KURNIAWAN” menjadi korban meninggal Dunia
terlindas Mobil BRIMOB di Jakarta
Tonton Vidionya 👉 Disini...

Foto: Affan Kurniawan

Foto: Affan Kurniawan, Saat Terlindas Mobil BRIMOB

Karena kejadian ini,,,

Membuat seluruh anggota Ojek Online (OJOL) semakin tak
terbendung mengikuti demo

Foto: Ojol ketika Demonstrasi
jalan raya berubah menghijau oleh warna baju persatuannya
menunjukkan kuatnya persatuan dan kesatuan mereka

Saudara, kita telah saksikan bersama…

Tragedi Agustus 2025 meninggalkan puing-puing kehancuran,
sisa kobaran api yang melanda bangunan dan kendaraan,

tumpukan tanah kuburan, korban lindasan Mobil, serta
luka dan darah bercucuran di dahi para pendemo

Yang semuanya itu,,,,
sebagai saksi bisu, bahwa kekuasaan bukanlah ditangan
Presiden, DPR, dan MPR, melainkan ada ditangan Rakyat.

Semoga,,,

kejadian ini tidak terjadi lagi di kemudian hari
cukuplah kejadian ini, terjadi hanya dua kali
yakni tragedi 1980 dan 2025

Demikian, semoga bermanfaat.

Artikel terkait:

 

 

Post a Comment

0 Comments